Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Heydi Ibrahim, vokalis Power Slaves itu, menulis lirik lagu milik God Bless berjudul Pemburu Ilusi di tangan kirinya. Ia sengaja menuliskannya di tangan kiri dengan spidol, karena memang belum menghapal lirik lagu tersebut.
Namun, ia dan bandnya harus tampil membawakan lagu itu dalam acara penggalangan dana pengobatan untuk Donny Fattah, basis God Bless, band rock legendaris Indonesia. Acara bertajuk Dari Musisi untuk Musisi itu, berlangsung di Cafe Rolling Stone, Jalan Ampera, Jakarta Selatan.
Maklum, Heydi mengaku agak kesulitan menghapal karena belum pernah mendengar lagu itu sebelumnya. Makanya, ia masih sangat asing dengan lagu tersebut. Berbeda dengan Semut Hitam atau Srigala Jalanan , yang acapkali diputar di radio-radio di zamannya itu.
"Soalnya, aku pernah nggak pernah tahu," ucapnya, saat ditemui di Cafe Rolling Stone, di Jalan Ampera, Jakarta Selatan. Karena lirik lagu itu, tato di tangan kirinya jadi kelihatan lebih ramai.
Malam itu, puluhan musisi dari tiga generasi berkumpul di sana. Sebut saja Yockie Suryo Prayogo, Iwan Fals, Oddie Agam, Eet Sjahrani (Edane), D'Masiv, Geisha, Elpamas, Oppie Andaresta, Seven Years Latter bersama Doddy Katamsi, Bangkit Sanjaya, Raksasa, Gigi, Piyu 'Padi', Bagus (Netral), Iwang Noorsaid, Ervin (Edane), dan masih banyak lagi.
Diakuinya lagu itu bukan pilihannya. Tiba-tiba, ia dan bandnya diminta menyanyikan lagu yang liriknya menggetarkan itu. Tak mau banyak cingcong, ia dan bandnya langsung berlatih selama tiga hari sebagai persiapan acara penggalangan dana tersebut.
Heydi memang cuek. Ia tidak mau ambil pusing apalagi sampai mengeluh karena kesulitan menghapal lagu Pemburu Ilusi itu. "Kena keringat, nanti juga hilang," ucapnya enteng.